PEMANFAATAN BUAH NENAS (Ananas comosus L. Merr.) DALAM PEMBUATAN SELAI
PEMANFAATAN BUAH NENAS (Ananas comosus L. Merr.) DALAM PEMBUATAN SELAI
Makalah
Oleh
:
Lily Utami
NBP. 1201331005
![]() |
PROGRAM
STUDI TEKNOLOGI PANGAN
JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN
POLITEKNIK PERTANIAN UNIVERSITAS
ANDALAS
PAYAKUMBUH
2012
I. PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Nanas
merupakan salah satu tanaman buah yang banyak dibudidayakan di daerah tropis
dan subtropis. Tanaman ini mempunyai banyak manfaat terutama pada buahnya. Karena banyak
mengandung vitamin C. Industri pengolahan buah nanas di Indonesia
menjadi prioritas tanaman yang dikembangkan, karena memiliki potensi ekspor yang tinggi. Volume ekspor
terbesar untuk komoditas hortikultura berupa nanas olahan yaitu 49,32 % dari
total ekspor hortikultura Indonesia tahun 2004 (Biro Pusat Statistik, 2005). Namun, pemanfaatnya masih sebatas sebagai buah-buahan. Kebanyakan buah nanas
langsung di konsumsi tanpa diolah terlebih dahulu. Daya tahan penyimpanan buah sarat gizi ini tentunya menjadi
singkat, dan perlu dijadikan suatu produk yang awet ditinjau dari segi
kandungan gizi, variasi pemanfaatannya dan ketahanan penyimpanan.
Hingga
kini belum banyak masyarakat menyadari manfaat kesehatan di balik buah nanas
yang lezat ini. Riset terkini menunjukkan nanas sarat dengan antioksidan dan
fitokimia yang berkhasiat mengatasi penuaan dini, wasir, kanker, serangan
jantung, dan penghalau stres. Sebagai salah satu famili Bromeliaceae, buah
nanas mengandung vitamin C dan vitamin A (retinol) masing-masing sebesar 24,0
miligram dan 39 miligram dalam setiap 100 gram bahan.
Oleh sebab itu, perlu ada alternatif untuk mengolah nanas dan juga
perlu dikembangkan produksi pembuatan selai nenas dan kajian tentang nilai gizi
sebagai bahan acuan dalam memproduksi suatu makanan. Selain itu, dengan membuat
selai nenas maka buah nenas dapat lebih lama disimpan dan terhindar dari
kebusukan. Penggunaan selai ialah untuk pelengkap hidangan roti, campuran pada
pembuatan kue-kue, campuran es krim, dan sebagainya.
1.2. Tujuan
Tujuan penyusunan karya tulis ilmiah adalah untuk melatih
mahasiswa dalam pembuatan karya tulis ilmiah, serta mempelajari pengolahan
nenas menjadi selai.
1.3. Metode
Metode yang digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah berasal
dari literature kepustakaan, internet dan disesuaikan dengan teknik penulisan
laporan dan seminar.
II.
NENAS DAN SELAI NENAS
2.1. Nenas
Bagian buah nanas yang
dapat dimakan mengandung air 85%, protein 0,4%, gula 14%, lemak 0,1%, dan serat
0,5%. Buah nanas mengandung vitamin A, C dan B1. Kandungan
vitamin C dalam nenas adalah 24 mg dalam 100 gram buah nanas segar.
Santoso (1998), menyatakan bahwa buah nanas mengandung nilai gizi cukup tinggi,
seperti disajikan pada Tabel 1.
Tabel
1. Kandungan gizi buah nanas segar (100 gram bahan)
No. Kandungan Gizi Satuan Jumlah
1. Kalori kal 52,00
2. Protein g 0,40
3. Lemak g 0,20
4. Karbohidrat g 16,00
5. Fosfor mg 11,00
6. Zat Besi mg 0,30
Sumber :
Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI, 1981
Nenas
mudah sekali mengalami perubahan fisiologis, kimia, dan fisik bila tidak
ditangani secara tepat. Akibatnya, mutu akan turun drastis. Nenas menjadi tidak
segar lagi dalam waktu yang sangat singkat sehingga tidak termnfaatkan.
Pengolahan nenas juga dapat mengamankan hasil panen yang berlimpah. Dengan
mengolahnya menjadi selai maka daya simpan menjadi lebih lama dan jangkauan
pemasarannya lebih luas. Hal ini memungkinkan pada saat bukan musimnya kita
masih dapat menikmati cita rasa buah nenas sesuai dengan cita rasa buah
segarnya.
2.2. Selai Nenas
Satuhu (1994), menyatakan bahwa selai adalah makanan semi padat atau
kental terbuat dari 45 bagian bubur buah dan 35 bagian gula. Campuran
dipekatkan dengan pemasakan pada api sedang sampai kandungan gulanya menjadi 68%.
Selai dibuat dengan
cara memasak hancuran gula, dicampur dengan gula dengan atau tanpa ditambah
air. Selai biasanya digunakan sebagai bahan olesan roti atau sebagai tambahan
untuk pembuatan kue. Selai mudah dibuat karena bahan-bahannya mudah diperoleh.
Dalam membuat selai, dilakukan dengan memanfaatkan buah yang matang, serta
dapat dicampurkan dengan yang kurang matang. Pencampuran itu dapat menghasilkan
selai yang lebih baik.
Fachrudin (1998), berpendapat bahwa
peralatan untuk pembuatan selai cukup sederhana dan umumnya sudah dimiliki oleh
ibu-ibu rumah tangga. Peralatan yang digunakan terdiri atas baskom plastik,
panci email, timbangan, kompor, parutan atau blender, pengaduk, pisau stainless
steel, dan botol selai. Sedangkan bahan yang biasa digunakan untuk pembuatan
selai terdiri atas buah, gula, asam, pektin, dan pengawet apabila diperlukan.
Faktor-faktor yang harus diperhatikan
dalam pembuatan selai nenas :
1.
Keadaan
buah yang digunakan sangat menentukan dalam pembuatan selai. Buah yang
dijadikan selai dipilih yang bermutu baik, belum membusuk, dan sudah cukup tua.
Agar diperoleh selai yang aromanya harum dan baik konsistensinya (kekentalan) maka
digunakan campuran buah setengah matang dan buah yang matang penuh.
2.
Gula.
Tujuan penambahan gula dalam pembuatan selai adalah untuk memperoleh tekstur,
penampakan, dan flavor yang ideal. Pada konsistensi tinggi (paling sedikit 40%
padatan terlarut), larutan gula dapat mencegah pertumbuhan bakteri, ragi, dan
kapang. Mekanismenya, gula menyebabkan dehidrasi sel mikroba sehingga sel
mengalami plasmodisis dan terhambat siklus perkembangbiakannya. Kandungan gula
yang ideal pada selai berkisar 60% - 65%.
3.
Asam
bertujuan mengatur pH dan menghindari pengkristalan gula. pH optimum yang
dikehendaki dalam pembuatan selai berkisar 3,10 – 3,46. Penggunaan asam tidak
mutlak, tetapi hanya apabila diperlukan saja.
4.
Pektin
diperlukan untuk membentuk gel (kekentalan) pada produk selai. Beberapa jenis
buah secara alami memiliki kandungn pektin yang cukup tinggi, misalnya pada
buah apel dan cempedak. Makin matang buah, kandungan pektin akan menurun karena
adanya enzim yang memecah pektin menjadi asam pektat dan alkohol. Pektin perlu
ditambahkan untuk membuat selai yang menggunakan buah dengan kadar pektin
rendah, seperti nanas.
Selai nenas
mempunyai manfaat yang besar sebagai pelengkap hidangan roti, campuran pada pembuatan kue-kue, campuran es
krim, dan sebagainya. Selai nenas pun mengandung vitamin yang tinggi
serta baik untuk kulit. Bagan alir pembuatan selai nenas dapat dilihar pada Gambar
1.
2.3. Pengolahan Selai Nenas
Santoso
(1998), menyatakan bahwa langkah-langkah pembuatan selai nanas adalah sebagai
berikut.
a. Pemilihan
Pembuatan
selai nenas diawali dengan pemilihan bahan baku yaitu nanas yang matang, bebas
dari hama dan penyakit serta kerusakan lain.
b. Pengupasan
Kulit
Buah
nanas dikupas kulitnya dengan menggunakan pisau dapur. Caranya, tangan kiri
memegang mahkota sedangkan tangan kanan memegang pisau untuk mengupas mulai
dari bagian atas menuju ke bawah.
c. Pencucian
Daging
nanas dicuci dengan air bersih yang mengalir. Tujuan pencucian adalah untuk
menghilangkan kotoran-kotoran yang masih melekat atau tercampur diantara daging
buah.
d. Perendaman
Daging
buah nanas direndam dalam air hangat selama 10 menit. Kadang-kadang air
perendaman tersebut ditambah garam.
e. Pemotongan
f. Pemarutan
g. Pemasakan
Hasil
parutan nanas dimasukkan kedalam panci, kemudian panci yang berisi parutan
tersebut dimasak serta diberi gula dan panili. Tujuan penambahan gula supaya
memperoleh tekstur, cita rasa manis, sedangkan panili bertujuan untuk menambah
aroma wangi pada selai. Selama proses pemasakan, parutan nanas diaduk terus-menerus
hingga menjadi kental dan warnanya berubah menjadi cokelat. Setelah berwarna
cokelat adonan nanas diberi air jeruk nipis bertujuan untuk bahan pengawet
alami selai dan diaduk hingga merata.
h. Pendinginan
i.
Pengemasan
Botol-botol dimasukkan ke dalam wajan
besar dan diberi air hingga menutupi ketinggian air tersebut. Kemudian,
botol-botol direbus sekitar 10 menit – 15 menit. Setelah itu, wajan diangkat
dan didinginkan. Selanjutnya, botol-botol ditiriskan hingga kering dengan cara
diletakkan di atas meja secara terbalik (mulut botol di bawah). Selai nanas
yang telah dingin dimasukkan ke dalam botol dan ditutup rapat.
NENAS
|
Pengupasan
kulit
|
pencucian
|
Perendaman
|
Pemarutan
|
Pemasakan
|
-
Gula
-
Panili
-
Jeruk nipis
|
Pendinginan
|
Pengemasan
|
SELAI
NENAS
|
pemotongan
|
Pemilihan
|
Gambar 1. Bagan Alir
Pengolahan Selai Nenas.
III. PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Di dalam penyusunan karya tulis ini
penulis menyimpulkan bahwa pengolahan nenas memiliki manfaat yang banyak yaitu: memanfaatkan kelebihan produksi pada
saat panen, meningkatkan nilai ekonomi, memberikan informasi tentang bagaimana
membuat selai nenas yang baik, meningkatkan
nilai ekonomi, dan mendukung program
penganekaragaman pangan.
3.2. Saran
Selai nenas
mempunyai manfaat yang besar sebagai pelengkap hidangan roti, campuran pada pembuatan kue-kue, campuran es
krim, dan sebagainya. Selai nenas pun mengandung vitamin yang tinggi
serta baik untuk kulit. Selain itu bahan baku pembuatan selai sangat mudah di
dapat di seluruh daerah Asia Tenggara. Jadi marilah kita mulai memanfaatkan
nenas yang sangat menguntungkan bila diolah dan baik dicerna oleh tubuh, dengan
adanya pemanfaatan selai nenas kita jadi mengetahui kalau nenas tidak hanya
buahnya saja dapat dimakan tapi bisa diolah menjadi suatu produk yang sangat
bermanfaat.
DAFTAR PUSTAKA
Biro Pusat Statistik, 2005
Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI. 1981
Fachruddin, L. 1998. Membuat aneka
selai. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. 55 hal.
Padmawati. Pengaruh pengeringan terhadap
kualitas nanas .http://all4webs.com/m/b/padmawati/(3 September
2012)
Santoso Hieronymus B. 1998. Selai nenas.
Penerbit Kanisius. Yogyakarta. 31 hal.
Satuhu, S. 1994. Penanganan dan
pengolahan buah. Penebar Swadaya. Jakarta. 142 hal.
Subarnas, N.
Tampil berkreasi. http://books.google.co.id/books?id=SScAUXIB_7gC&pg=PA55&dq=pembuatan+selai+nanas&hl=id&sa=X&ei=cM2VUO75C4HVrQe7v4C4AQ&ved=0CDcQ6AEwAg#v=onepage&q=pembuatan%20selai%20nanas&f=false(3 september 2012)
Jadual bola malam ini
BalasHapusAgen bola
Judi Online
Agen Bola Online
casino online terbaik
casino online
judi online
agen casino online
judi live casino
agen judi
agen bola
situs judi
judi bola
judi online
bandar bola
bandar judi
situs taruhan
taruhan bola
taruhan online
situs judi bola
situs judi online
situs judi terpercaya
agen bola terpercaya
agen judi online
judi online terpercaya
agen judi terpercaya
bandar judi online
bandar bola terpercaya
judi bola online
agen piala dunia 2018
bandar piala dunia 2018
situs taruhan piala dunia 2018
situs judi piala dunia 2018
agen resmi piala dunia 2018
Spot on with this article, I really think this website 168 8099 apk scr888 casino game 4
BalasHapusneeds more attention. I'll probably be back to read more, thanks for the info.
There is a lot of info 918kiss Online Casino Malaysia on this blog: very helpful
BalasHapus